April 14, 2024
Gigi kuning permanen dapat menjadi masalah yang mengganggu bagi banyak orang, apalagi hal ini dapat berpengaruh pada estetika penampilan gigi. Warna gigi yang tidak putih tidak hanya memengaruhi penampilan, tetapi juga dapat menurunkan kepercayaan diri seseorang.
Namun, apakah perubahan warna pada gigi merupakan hal yang wajar? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, kamu perlu memahami terlebih dahulu penyebab warna gigi kuning, dampaknya pada kesehatan, dan langkah-langkah yang perlu dilakukan.
Yuk, simak bahasan artikel seputar gigi kuning permanen sebagai berikut!
Sebagian besar gigi memiliki warna alami yang berbeda-beda dan warna kuning muda adalah warna alami yang umum. Hal ini disebabkan oleh lapisan email (enamel) yang transparan yang memperlihatkan warna kuning dari dentin di bawahnya.
Selain itu, seiring bertambahnya usia dan intensitas konsumsi berbagai makanan, warna gigi akan berubah menguning secara perlahan, meskipun kamu rajin membersihkannya.
Dengan kata lain, kondisi perubahan warna tersebut dapat dikatakan sebagai hal yang wajar dan bersifat alami, serta tidak memiliki dampak khusus terhadap kesehatan gigi dan mulut.
Beberapa faktor dapat menyebabkan warna gigi berubah menjadi kuning, antara lain:
Mengonsumsi makanan dan minuman yang asam serta memiliki kandungan tertentu dapat memicu perubahan warna pada gigi. Makanan dan minuman tersebut meliputi soda, teh, kopi, dan anggur merah.
Kandungan tinggi kafein yang terdapat pada kopi dan teh dapat mengikis lapisan enamel gigi apabila dikonsumsi secara berlebihan dan terus-menerus.
Tembakau dan zat-zat yang terdapat dalam rokok dapat menyebabkan perubahan warna pada gigi, sehingga menjadikannya kuning atau kecoklatan. Dampak perubahan warna yang disebabkan oleh rokok dapat terlihat dalam waktu yang singkat.
Beberapa kondisi medis, seperti fluorosis, anemia hemolitik, kelainan genetik dentinogenesis imperfecta, cedera gigi, atau penyakit gigi tertentu, dapat menyebabkan gigi menguning.
Plak dan tartar yang menumpuk akibat kurang terjaganya kebersihan mulut dapat menyebabkan gigi menjadi kuning. Hal ini juga dapat mengakibatkan masalah kesehatan mulut lainnya.
Selain menggunakan sikat gigi, kamu juga perlu menggunakan benang gigi atau flos agar gigi lebih bersih hingga ke sela-sela dan area yang sulit dijangkau.
Akan tetapi, perlu kamu ketahui bahwa menyikat gigi terlalu keras atau terlalu sering menyikat gigi dengan menggunakan pasta gigi yang mengandung fluoride akan mengikis lapisan email gigi. Hasilnya, gigi akan mengalami penguningan.
Seperti pengaruh waktu yang telah disebutkan, gigi cenderung menguning secara alami seiring bertambahnya usia karena lapisan enamel semakin tipis seiring waktu dan meninggalkan lapisan dentin yang memang warnanya menyerupai kuning.
Namun, kamu tidak perlu khawatir karena kondisi ini wajar dan terjadi pada setiap orang.
Penggunaan obat kumur yang mengandung bahan-bahan tertentu, seperti chlorhexidine dan cetylpyridinium chloride, dalam jangka panjang dapat menyebabkan perubahan warna pada gigi.
Selain itu, penggunaan obat antibiotik jenis tetracycline dan doxycycline, obat antialergi, obat untuk tekanan darah tinggi juga dapat memicu dampak yang sama pada gigi.
Meskipun disebut sebagai gigi kuning permanen, sebagian besar kasus gigi kuning masih dapat diatasi dan diputihkan dengan langkah-langkah yang tepat oleh dokter gigi, tetapi untuk kasus yang lebih parah, seperti fluorosis gigi atau kondisi medis tertentu, mungkin diperlukan perawatan khusus oleh profesional gigi.
Ada beberapa metode yang dapat digunakan untuk memutihkan gigi kuning permanen, seperti:
Prosedur pemutihan gigi profesional dilakukan oleh dokter gigi dengan menggunakan bahan kimia khusus untuk menghilangkan noda dan memutihkan gigi, seperti perawatan bleaching gigi.
Penggunaan pasta gigi yang memiliki kandungan pemutih secara teratur dapat membantu mengurangi noda dan memperbaiki warna gigi.
Ada berbagai produk pemutih gigi di pasaran, seperti strip pemutih gigi dan gel pemutih gigi, yang dapat digunakan di rumah dengan instruksi yang tepat.
Mengurangi konsumsi makanan dan minuman yang dapat menyebabkan gigi kuning permanen, serta meningkatkan kebiasaan kebersihan mulut seperti sikat gigi dan menggunakan benang gigi secara teratur dapat memperbaiki warna gigi yang menguning.
Waktu yang dibutuhkan untuk memutihkan gigi dapat bervariasi tergantung pada metode yang digunakan dan tingkat keparahan kuning pada gigi. Pada umumnya, perubahan warna dapat terlihat dalam beberapa minggu penggunaan produk pemutih gigi secara teratur.
Jika kondisi warna kuning cukup parah, konsultasikan keluhan kepada dokter gigi agar mendapatkan penangan yang tepat dan aman.
Meskipun gigi kuning permanen dapat menjadi masalah yang mengganggu, ada berbagai cara untuk memutihkannya dengan tindakan yang tepat. Dengan pemahaman yang baik tentang penyebabnya dan penggunaan metode pemutihan yang sesuai, kamu dapat mencapai gigi yang lebih putih dan meningkatkan kepercayaan diri dalam waktu yang relatif singkat.
Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter gigi untuk saran dan perawatan yang lebih lanjut sesuai kebutuhan kamu.
Klinik Utama Oratio hadir untuk memberikan perawatan terbaik untuk Anda dan seluruh anggota keluarga Anda. Dengan lokasi yang nyaman, strategis serta layanan berstandar internasional. Dapatkan perawatan terbaik hanya di Klinik Utama Oratio.
Kontak Kami
Jalan Trunojoyo no.14, Citarum, Kota Bandung, Jawa Barat 40115
(022) 4239948
+62 878 2228 2077
Jl. Dr. Cipto No 5, Cicendo, Kota Bandung, Jawa Barat 40171
(022) 4231987
+62 877 9878 7788